????????????????????????????????????
Jombang — Dalam pandangan H Isfah Abidal Aziz, Resolusi Jihad yang difatwakan Hadratussyaikh KH Hasyim Asya’ari tetap berlaku. Generasi muda harus terus menggelorakannya.
Ketua Tim Resolusi Jihad NU 2016 dari PBNU ini berpendapat bahwa fatwa tersebut tetap berlaku. “Sampai kapanpun, fatwa Mbah Hasyim terkait Resolusi Jihad tetap berlaku,” katanya saat berada di makam Pesantren Tebuireng Jombang, Sabtu (15/10) petang.
Karenanya, tugas para santri dan generasi muda saat ini adalah menggelorakan fatwa tersebut. “Harus kita gelorakan kembali semangat Resolusi Jihad yang difatwakan Hadratussyaikh KH Hasyim Asy’ari,” katanya.
Bagi Wakil Sekjend PBNU ini, Resolusi Jihad masih tetap relevan untuk direfleksikan hingga saat ini.
Demikian pula, Resolusi Jihad tetap berlaku lantaran berisi semangat yang gigih dari KH Hasyim Asy’ari dalam memperkokoh bangsa Indonesia.
“Sehingga kehadiran kita untuk membaca tahlil dan doa di sejumlah makam pendiri NU semoga mampu mengijabah cita-cita bersama,” kata Alex, sapaan akrabnya.
Selama di makam Pesantren Tebuireng, pembacaan tahlil dipimpin oleh Wakil Rais PCNU Jombang, KH Ma’shum Zein. Sedangkan dari pihak tuan rumah diwakili oleh KH Fahmi Amrullah.
Rombongan kemudian melanjutkan perjalanan ke makam KH Abdul Wahab Chasbullah. Usia dari makam salah seorang pendiri NU tersebut, rombongan bergeser ke makam KH Bisri Syansuri di Pesantren Denanyar. (saiful)
