Jombang – Sejumlah pedagang menerima gerobak keliling atau rengkek. Bantuan diberikan oleh Lembaga Amil Zakat dan Sedekah Nahdlatul Ulama (Lazisnu) Jombang di pendopo desa Plosogeneng Jombang Kota, Selasa (7/3).
Setidaknya ada 14 pedagang yang menerima bantuan gerobak, yakni sepuluh pedagang sayur dan empat pengumpul barang bekas atau rongsokan. “Mereka adalah warga NU, jamaah kita yang membutuhkan bantuan dan permodalan,” kata Didin Ahmad Sholahudin. Menurut Gus Didin, sapaan akrabnya, mereka layak menerima bantuan sehingga bisa melanjutkan bekerja untuk menghidupi keluarganya, lanjut Ketua Lazisnu Jombang tersebut.
Julaikah (47) tersenyum lebar kala menerima bantuan rengkek tersebut. “Alhamdulillah, dapat bantuan rengkek baru, terima kasih kami sampaikan kepada Lazisnu yang membantu kami untuk bisa tetap berdagang,” katanya sembari menebar senyum.
Menurut Gus Didin, para pedagang sayur dan pengumpul barang bekas penerima bantuan Care Lazisnu berasal dari dua desa di Jombang, yakni Desa Plosogeneng dan Banjardowo.
“Ke depan harapan kita mereka juga bisa menjadi mustahiq pelopor gerakan sedekah bagi warga NU di lingkungannnya masing-masing melalui koin kemandirian NU,” katanya.
Menurutnya, bantuan gerobak bagi pedagang sayur ini diharapkan bisa membantu meningkatkan kinerja warga NU sehingga kesejahteraan juga meningkat.”Ini sebagai penyemangat, mereka bekerja. Untuk bantuan permodalan nanti akan dilakukan melalui Upzis Lazisnu MWC Jombang Kota. Setiap pedagang nanti dapat Rp 300 ribu, sebagai bantuan permodalan, ” jelas Gus Didin.
Saat pemberian bantuan tampak hadir Ketua MWCNU Jombang KH Asharun Nur Ketua Lakpesdam NU, dan Kepala Desa Plosogeneng. “Terima kasih untuk NU yang telah membantu warga kami sehingga mereka bisa kembali bekerja,” ujar kepala desa. (don/s@if)