Jombang – Urusan kekompakan, termasuk penggalangan dana demi kegiatan kemanusiaan, ada baiknya belajar kepada PC Muslimat NU Jombang. Lewat gerakan Rp. 1000 yang digalang pengurus setempat, telah terkumul dana hingga ratusan juta rupiah. Padahal kegiatan ini baru berjalan tiga bulan.
“Ini murni gerakan kaum Muslimat NU di ranting-ranting. Alhamdulillah hanya dalam tiga bulan dana yang terkumpul sudah mencapai Rp. 110 juta,” tutur Ketua PC Muslimat NU Jombang, Nyai Hj Mundjidah Wahab saat sambutan pada Harlah ke-70 Muslimat NU di Alun-alun Jombang, Sabtu (21 Mei 2016).
Nyai Mundjidah mengatakan, iuran Rp. 1000 dilakukan pengurus ranting se-Kabupaten Jombang melalui pengajian rutin tiap bulan. “Setiap ranting memiliki jami’yah pengajian, ada yang dua minggu sekali, ada yang satu bulan sekali. Waktu pengajian itulah jamaah Muslimat NU mengumpulkan iuran Rp. 1000,” imbuhnya.
Wakil Bupati Jombang ini menambahkan, hasil pengumpulan iuran anggota ini kemudian diserahkan ke PC Muslimat NU Jombang melalui kepengurusan tingkat kecamatan. Dana ini akan digunakan untuk membantu warga yang membutuhkan.
“Di samping untuk kegiatan organisasi, pembagiannya sebesar lima persen untuk PP Muslimat NU, 10 persen untuk PW Muslimat NU, 15 persen untuk PC Muslimat NU, 20 persen Muslimat NU untuk PAC Muslimat NU dan 50 persen kembali ke ranting Muslimat NU,” ujar Hj Mundjidah.
Putri pahlawan nasional, KH Abdul Wahab Chasbullah ini menambahkan bahwa gerakan iuran Rp. 1000 setiap bulan ini menjadi kekuatan Muslimat NU untuk mampu bersedekah untuk saudaranya se-Indonesia.
Muslimat NU adalah organisasi perempuan yang sangat mandiri. “Untuk menjaga amanah dan akuntabilitas pengelolaannya setiap bulan dilaporkan ke jamaah melalui website Muslimat NU Jombang. Jadi semua warga dan masyarakat bisa mengecek dan mengetahui iuran yang mereka kumpulkan jumlahnya berapa untuk apa,” pungkas Nyai Mundjidah. (Don/saiful)
