
Sumenep — Memperingati hari lahir ke-94 NU, nahdliyin Sumenep menggelar istighosah kubro. Kegiatan dikhususkan untuk mendoakan bangsa Indonesia agar selamat dari ancaman disintegrasi.
Ketua panitia pelaksana M. Muhri, mengungkapkan tema istighosah memohon pertolongan Allah untuk keselamatan bangsa.
“Kita sengaja mengangkat tema itu agar bangsa Indonesia tetap berada dalam wadah bernama Negara Kesatuan Ripublik Indonesia (NKRI),” kata Muhri saat ditemui di lokasi Istighotsah, halaman SMA Batuan, Sabtu (22/4).
Lebih lanjut, Muhri mengungkapkan istighotsah dihadiri sekitar 30 ribu lebih nahdliyin se- Sumenep.
Rangkaian kegiatan Istighosah juga dilanjutkan pembacaan 9 Maklumat NU untuk nahdliyin, yang dibacakan Ketua PC NU Sumenep, H Pandji Taufik.
“Salah satu poin dalam maklumat itu adalah agar nahdliyin tetap menjaga ukhuwah wathaniyah dan ukhuwah islamiyah. Cinta tanah air dan memperkuat keberagamaan,” kata Muhri kepada sejumlah wartawan. (TI/s@if)