NU Expo, Ikhtiar Jalin Jaringan Bisnis Nahdliyin

0
744
Bagikan Sekarang

Surabaya — Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU-PBNU) menyelenggarakan NU-Expo mulai hari ini, Rabu hingga Sabtu ((21-24/12). Kegiatan yang diikuti para pengusaha pesantren tersebut berlangsung di Jatim Expo International Surabaya. Diharapkan terbangun networking dan strategi pengembangan ekonomi umat. Pameran diikuti setidaknya 150 pengusaha kecil dari sejumlah kota di Tanah Air.

“Acara NU Expo itu mengingat perlunya pengusaha kecil dan industri kecil mulai merambah jaringan pemasaran yang luas, mampu bertransaksi secara nasional, dan meningkatkan performen produk melalui kemasannya,” kata Fathan Subchi selaku Sekretaris LPNU pada wartawan, Rabu (21/12).

Setelah dibuka, kegiatan dirangkai temu bisnis antar pengusaha LPNU se-Indonesia, stan klinik industri UMKM LPNU sebagai ruang seputar konsultasi bisnis, dan seminar nasional terkait kemandirian ekonomi pesantren.

“Harapan dari NU-expo adalah agar LPNU maupun kepengurusan NU di berbagai kota mampu menjadi basis pasar potensial, menjalin konektivitas sehingga terjalin kerjasama bisnis, transformasi NU untuk pemberdayaan umat,” ujar anggota Komisi V DPR RI dari FKB tersebut.

Ia berharap NU-Expo mampu memberi dampak positif terhadap pengusaha kecil yang didominasi nahdliyyin, sehingga bisa besar dalam jumlah dan berpengaruh terhadap perekonomian nasional.

Ketua Panitia NU-Expo Jaenal Effendi mengatakan bahwa sudah saatnya pesantren turut berperan menciptakan kemandirian ekonomi, karena basis alumni pesantren yang cukup banyak tersebar.

LPNU sebagai struktur organisasi lembaga di bawah PBNU, siap terus melakukan pendampingan strategi wirausaha, membantu jaringan akses baik permodalan maupun pemasaran, penguatan manajemen perusahaan.

“Termasuk kemampuan melakukan packaging produk agar layak dipasarkan seiring trend yang ada,” ujar dosen IPB tersebut. (RM/full)

Leave a reply