Surabaya – Rais Aam PBNU yang juga Ketua Umum MUI Pusat, KH Ma’ruf Amin akan tampil pada kegiatan “UINSA Mengaji Indonesia”. Tidak hanya Kiai Ma’ruf, budayawan D Zawawi Imron, Habib Sholeh Anis Ba’asyim, serta Rektor Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya akan memberikan wawasan kebangsaan di halaman Twin Towers kampus setempat.
“Kegiatan ini mengambil tema mensyukuri kemerdekaan: menguatkan jihad kebangsaan,” kata ketua panitia, Muchammad Helmi Umam, Rabu (30/8). Kegiatan sekaligus sebagai deklarasi setia civitas akademika dan warga Jawa Timur terhadap NKRI, lanjutnya.
Menurut dosen UINSA ini, kegiatan digelar nanti malam dari jam 19.30 hingga 22.00 WIB. “Acara diformat secara informal di luar ruangan dan diisi penyampaian nasihat kebangsaan oleh tokoh nasional serta iringan musikalisasi seni,” terangnya.
Helmi menandaskan bahwa para narasumber telah menyatakan kesanggupan untuk hadir dan menyampaikan gagasan keindonesiaan dan keislamannya. “Para peserta adalah seluruh dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, serta masyarakat di lingkungan kampus,” jelasnya.
Dalam asumsi panitia, diperkirakan akan ada 5000 peserta yang memadati lapangan kampus.
Baginya, “UINSA Mengaji Indonesia” merupakan media dakwah kebangsaan melalui sudut pandang agama Islam Indonesia yang berdiri di atas semua golongan. Kedepan, kegiatan ini akan digelar secara rutin dan berkelanjutan setiap tiga bulan sekali dengan sub-tema yang berbeda di setiap pertemuan.
“Kegiatan ini bertujuan menguatkan NKRI yang agamis dan Pancasilais melalui pengajian keagamaan. Selain itu menghubungkan keterlibatan kampus untuk berdialog dengan masyarakat lebih luas melalui peran pendidikan tinggi,” jelas Helmi.
Fenomena kebangsaan yang cukup rumit akhir-akhir ini, menurut Helmi, seperti lahirnya budaya baru yang dipenuhi dengan berita bohong (hoax), sikap intoleran (extreme), serta perilaku kekerasan yang menajamkan ego sektarianisme membuat kampus ini tergerak melakukan langkah nyata membantu menjaga komitmen kebangsaan dengan cara memperkuat Indonesia yang rukun dan damai. (s@if)
