Kiai Nashir dan Gus Salman Pimpin PCNU Jombang

0
695
Bagikan Sekarang

Jombang – Melalui proses yang berlangsung hingga dini hari, akhirnya PCNU Jombang memiliki pucuk pimpinan baru. Para peserta Konferensi Cabang NU kota santri ini memberikan kepercayaan kepada KH Abdul Nashir Fattah sebagai rais syuriah dan KH Salmanuddin selaku ketua tanfidziyah. Keduanya akan memimpin PCNU Jombang untuk periode 2017-2022.

Pemilihan rais menggunakan sistem Ahlul Halli Wal Aqdi atau Ahwa yang diisi oleh KH Wazir Ali, KH Cholil Dahlan, KH Taufiqurrahman Muhidz dan Kiai Isrofil Amar. Sedangkan untuk posisi ketua tanfidziyah melalui dua kali tahap pemilihan. Tahap pertama penjaringan calon yang memunculkan empat nama teratas, yaitu KH Salmanudin (177 suara), H Basyarudin (96 suara), Munif Khusnan (8 suara) dan KH Junaidi Hidayat (11 suara). Penjaringan ini dilakukan dengan cara pemungutan suara dari MWC dan Ranting NU se-Jombang.

Keempat nama teratas itu lalu diusulkan kepada rois terpilih, KH Abdul Nashir Fattah dengan didampingi tim Ahwa.
Keempat calon tersebut mendapat restu dari KH Abdul Nashir Fattah untuk mengikuti pemilihan ketua tanfidziyah.

Dan pada tahap kedua, KH Junaidi Hidayat mengundurkan diri, sehingga hanya ada 3 calon yang berhak maju untuk pemilihan selanjutnya.
Setelah dilakukan pemungutan suara kembali, untuk kedua kalinya KH Salmanudin kembali unggul dengan perolehan 188 suara, sedangkan H Basyarudin 100 suara dan Munif Khusnan tetap 8 suara.

Dengan demikian, KH Salmanudin atau biasa disapa Gus Salman ditetapkan oleh forum sebagai ketua tanfidziyah.
“Selamat kepada Gus Salman yang telah resmi menjadi Tahfidziyah NU Jombang dan terimaksih kepada semua pihak terutama panitia yang sudah menyiapkan acara,” ujar Munif Khusnan, Ketua Panitia Konfercab 2017.

Sementara itu, KH Salmanudin dalam sambutannya mengajak semua pihak untuk bekerjasama dalam membangun NU Jombang kedepan. Ia juga berharap pengabdian di NU nanti diakui sebagai amal dan dimasukkan kedalam barisan santri KH Hasyim Asy’ari.
“Mari kita bekerjasama membesarkan NU dan semoga kita semua diakui santri oleh KH Hasyim Asyari,” ungkapnya.

Pada kesempatan itu, Gus Salman juga mengatakan jika amanat yang dibawanya sangatlah besar. Butuh dukungan dari semua warga NU untuk membesarkan NU Jombang.”Kami meminta dukungan semua pihak,” pinta Pengasuh Pondok Pesantren Babussalam Kalibening Mojoagung tersebut. (Fkt/s@if)

Leave a reply