
Malang — Pimpinan Wilayah Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sodaqoh Nahdlatul Ulama atau PW LAZISNU Jawa Timur membagikan tas kepada ratusan anak yatim yang ada di Kecamatan Pagelaran, Jumat (13/10).
Acara yang bertema “NUsantara Berbagi” itu bekerjasama dengan Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU), Lembaga Ta’lif wan Nasyr Nahdlatul Ulama (LTN NU), TIMES Indonesia, LPNU, LDNU, LTNU, NUkita.id, PCNU Kabupaten Malang, dan Universitas Islam Malang (Unisma).
Acara yang terselenggara di Masjid Kuba, Sukosari, Pagelaran, program ‘NUsantara Berbagi’ tersebut adalah program yang diselenggarakan secara keliling di daerah di Jawa Timur.
Dalam sambutannya, Ketua PW LazisNU Jatim, Noor Shodiq Askandar, NU harus terus berjuang untuk kemandirian ekonomi NU yang dimulai dari sedekah. “Nantinya dari dana sedekah tersebut bisa dibagikan untuk anak yatim dan warga miskin yang tidak mampu, terutama Nahdliyin sendiri,” kata Gus Shodiq, sapaan akrabnya sebagaimana dilansir NUKita.
Dosen Unisma ini juga menambahkan jika tugas LazisNU Jawa Timur menyadarkan bagaimana menjadi nahdliyin, berorganisasi, serta menjadi pengurus NU yang baik. “Hal itu bisa dimulai dari individu masing-masing. Anak orang NU, sekolahnya di sekolah milik NU, begitu juga kuliah di universitas milik NU,” katanya.
Tak hanya itu, Gus Shodiq juga mengajak nahdliyin sedekah sehari seribu rupiah. “Jika warga NU istiqomah sedekah sehari seribu, tinggal menghitung berapa dalam sebulan dana yang terkumpul. NU adalah organisasi terbesar di Indonesia, sudah waktunya mandiri dalam ekonomi,” tambahnya. (s@if)