Jember – Sekitar 700 peserta dari Taman Kanak-kanak di bawah PC Muslimat NU Jember Jawa Timur mengikuti manasik haji. Disamping mengenalkan ibadah, manfaat kebersamaan dapat diraih dari kegiatan ini.
Penjelasan ini disampaikan Hal Ketua PC Muslimat NU Jember, Nyai Hj Emi Kusminarni pada pelatihan manasik haji kecil di masjid Pondok Pesantren Darus Sholah, Kelurahan Tegalbesar, Kecamatan Kaliwates, Rabu (14/9/2016).
Nyai Emi, sapaan akrabnya menambahkan, pelatihan manasik haji kecil tersebut tak lepas dari tujuan pembentukan akhlaq anak. Selain bisa praktek manasik haji, mereka bisa memupuk kebersamaan dan kerukunan dalam bermasyarakat. “Yang penting juga memacu dan mengasah kecerdasan anak serta menumbuhkan kesadaran beragama yang baik,” ucapnya.
Nyai Emi juga mengingatkan bahwa tantangan orang tua dalam mendidik anak semakin berat dan kompleks. Pasalnya, anak jaman sekarang mempunyai banyak “godaan” yang cukup menggiurkan, misalnya tontonan televisi, permainan game dan sebagainya. “Tugas kita, tugas orang tua semakin berat. Namun kita wajib yang memberikan yang terbaik bagi anak,” terangnya.
Sedangkan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Jember, Nyai Hj Maimunah Muqit Arif sangat apresiasi ikhtiar yang dilakukan Persatuan Guru TK Muslimat NU ini. Ia berharap pelatihan tidak hanya memacu keinginan anak untuk menunaikan rukun Islam yang kelima, juga memberi hiburan mendidik atau pendidikan yang menghibur.
“Pelatihan ini memberikan hiburan bagi anak-anak sekaligus melatih disiplin dan bergaul lebih luas,” urai alumni Universitas Islam Jember (UIJ) itu. Istri Wakil Bupati Jember, KH Muqit Arif tersebut menggunting pita sebagai tanda dimulainya pelatihan yang didampingi pengurus Muslimat NU, pengurus PGTK dan perwakilan dari Kementerian Agama Kabupaten Jember. (Nuo/saiful)
