Bupati Ajak NU Banyuwangi Bahas Tiga Problem Umat

0
554
Bagikan Sekarang

Banyuwangi — Di hadapan sejumlah tokoh NU, Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas membahas minuman keras dan pornografi. Ada tiga hal yang dibahas pada kegiatan yang dilaksanakan di Pondok Pesantren, Ibnu Sina, Genteng, Kamis (30/6/2016) malam tersebut. Yakni bahaya konten pornografi di internet, minuman keras (miras), dan ekonomi kerayakatan.

“NU di Banyuwangi juga perlu bersama-sama mengatasi masalah ini,” kata Anas. Mantan Ketua Umum PP IPNU ini mengatakan, NU juga harus turut mengatasi masalah minuman keras yang mulai merebak di kalangan remaja.

Bupati yang telah memasuki periode kedua tersebut mengatakan, di Banyuwangi terdapat SMS Centre, yang khusus untuk tempat pengaduan masyarakat. Karena itu, warga NU diminta turut aktif apabila menemukan anak atau remaja yang ‎tengah pesta miras.

Pemkab bersama Polres Banyuwangi telah menyiapkan fast respons (respon cepat) terhadap setiap adanya laporan penyalahgunaan miras di kota Blambangan tersebut. “Masyarakat bisa langsung memotret saat melihat gerombolan orang minum-minuman, lalu kirim ke SMS Centre,” kata Anas.

Selain miras, yang juga perlu diantisipasi adalah konten pornografi di internet. Mantan angota DPR RI itu mengatakan, pornografi bisa ditekan melalui pendekatan keluarga. NU yang tersebar hingga ke pelosok, diharapkan turut mengampanyekan hal ini.
“Di setiap pengajian, bisa dimasukkan materi pentingnya keluarga untuk mencegah pornografi,” kata Anas.

Selain itu, Anas juga mengajak tokoh NU turut membantu meningkatkan ekonomi kerakyatan melalui UMKM.
“Selama ini komunikasi pemerintah dan NU berjalan baik. Kami berharap agar NU juga turut membantu meningkatkan ekonomi kerakyatan di Banyuwangi,” tambah Anas. (TBN/saiful)

Leave a reply