Aswaja Diharapkan Menjadi Pelajaran di Sekolah

0
764
Bagikan Sekarang

Pamekasan — Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Pamekasan, mengimbau seluruh lembaga pendidikan (LP) Ma’arif agar memasukkan materi Aswaja sebagai salah satu mata pelajaran di sekolah.

Himbauan tersebut berdasar hasil rapat PCNU bersama Kepala Sekolah di bawah naungan LP Ma’arif NU Pamekasan, Ahad (15 Mei 2016) lalu, serta dituangkan dalam surat bernomor 36/PC/A/L.34/V/2016, tertanggal Senin (23 Mei 2016).

“Jadi kami mengimbau kepada seluruh pengasuh pondok pesantren yang berhaluan Aswaja An-Nahdliyah, agar memasukkan mata pelajaran Aswaja yang diterbitkan PW L Ma’arif NU Jawa Timur, dalam mata pelajaran sekolah,” kata Ketua PCNU Pamekasan, KH Taufik Hasyim, Ahad (29 Mei 2016).

Himbauan tersebut juga diperuntukkan bagi seluruh kepala SMP/MTs maupun SMA dan sederajat di bawah naungan LP Ma’arif NU Pamekasan. “Selain dijadikan sebagai mata pelajaran, juga diimbau agar memasukkan materi Aswaja ke-NU-an pada pelaksanaan MOS,” ungkapnya.

Selain itu, pimpinan pondok pesantren maupun kepala sekolah di bawah naungan LP Ma’arif NU Pamekasan agar segera membentuk komisariat untuk IPNU/IPPNU (Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama/Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama), di masing-masing pesantren maupun di lembaga pendidikan.

“Untuk narasumber sekaligus materi, termasuk pembentukan komisariat IPNU/IPPNU. Kami sudah menyiapkan segala kebutuhan,” pungkasnya. (BJ/saiful)

Leave a reply