PBNU Instruksikan Tahlil dan Shalat Ghaib untuk Musibah Jawa Tengah

0
508
Bagikan Sekarang

Jakarta — PBNU menginstruksikan untuk menggelar salat gaib dan tahlilan. Perintah ini ditujukan kepada pengurus wilayah, cabang, lembaga dan badan otonom NU di seluruh Indonesia atas bencana yang melanda Jawa Tengah.

“[Instruksi PBNU] Mari bersama menunaikan tahlilan dan shalat ghaib untuk korban bencana di Jateng. Cc @nu_online,” demikian tweet @NahdlatulOelama akun resmi Nahdlatul Ulama.

Dalam tweetnya, ditampilkan pula surat perintah yang ditanda tangani Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siroj tertanggal 20 Juni 2016.

Seperti diketahui, musibah banjir dan longsor melanda Tengah (Jateng) sejak 18-19 Juni 2016. Badan Nasional Penanggulan Bencana mencatat sejauh ini ada 47 korban yang meninggal

Kapusdatin BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan ‎tim SAR gabungan terus melakukan pencarian korban hilang yang tertimbun longsor di Kabupaten Purworejo, Jateng.

“Ada tiga orang ditemukan di Desa Donorati Kecamatan Purworejo dan satu orang ditemukan di Desa Caok/Karangrejo, Kecamatan Loano. Total korban bencana banjir dan longsor di Jawa Tengah adalah 47 tewas dan 15 orang hilang,” ungkap dia. (JP/saiful)

Leave a reply