Kiai Said: Nahdhiyin Jangan Terpancing Aksi Pemecah Bangsa

0
801
Bagikan Sekarang

Bangil — Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siroj menegaskan bahwa Islam adalah agama damai. Ia mengajak umat tidak terpancing dengan aksi kekerasan, apalagi yang berujung pengrusakan.

“Islam itu mengajarkan kedamaian dan kelembutan seperti yang diajarkan Nabi Muhammad SAW dalam kesehariannya,” kata Kiai Said, Sabtu (15/4) malam. Hal tersebut disampaikannya kepada sekitar 15 ribu nahdliyin pada acara hari lahir ke-94 NU yang digelar PCNU Bangil. Kegiatan dipusatkna di Dome Sentra Produk Unggulan, Kelurahan Pogar, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan.

Kiai Said menegaskan bahwa Islam bukan agama teroris, bukan agama yang mengajarkan kekerasan dan pengrusakan. Kalau ada orang yang merusak fasilitas umum, apalagi ditambah dengan kata-kata kotor, maka orang itu bukan orang Islam. Ia mengajak nahdliyin menolak semua bentuk kekerasan.

“Islam itu indah dan santun, menyejukkan semua orang,” katanya. Untuk itu ia mengajak semua umat Islam memperbanyak amal ibadah pada Allah dan rasulnya dengan meramaikan masjid dan surau, serta perbanyak santunan anak yatim, lanjutnya.

Bupati Pasuruan HM Irsyad Yusuf yang mendampingi Kiai Said mengajak jamaah agar mewaspadai ancaman dan gangguan terhadap keutuhan NKRI. Menurutnya, banyak pihak yang mencoba menghasut dan berusaha menghancurkan persatuan umat.

“Mari kita rapatkan barisan. Mari kembali pada al-Quran dan hadist, dan mari kembali pada para ulama NU,” kata Gus Irsyad, sapaan akrabnya. Ia juga mengajak masyarakat jangan mudah terpecah bela dengan isu yang mengarah kepada upaya menghancurkan bangsa. “Saya yakin, warga nahdliyin adalah warga yang tak terpengaruh apapun,” tandasnya.

Harlah ini dihadiri sejumlah pejabat dari kalangan NU, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. Hadir pula para ulama, ketua lembaga dan badan otonom NU.

Ketua Panitia Pelaksana, Saad Muafi, mengatakan jumlah jamaah yang hadir mencapai 15 ribu orang. “Alhamdulillah jauh dari perkiraan kami yang hanya ribuan jamaah. Jamaah yang datang sangat banyak,” katanya.
Menariknya, pada kegiatan tersebut, pihak panitia juga menyiapkan hadiah umroh bagi jamaah yang beruntung. “Kita siapkan hadiah umroh. Pemenangnya insyaallah lebih dari satu, ” pungkas Muafi. (Pan/s@if)

Leave a reply