Jutaan Jemaah Getarkan Stadion, serta Aminkan Doa 9 Ulama

0
583
Bagikan Sekarang

Sidoarjo – Doa bersama yang dipimpin 9 kiai dan ulama kharismatik menjadi rangkaian puncak kegiatan istighotsah kubro yang dilaksanakan di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Ahad (9/4) pagi. Para jemaah larut dengan untaian pinta yang dipimpin para kiai panutan mereka.

9 kiai secara khusus dipilih panitia untuk memimpin doa. Mereka adalah KH Sholeh Qosim (Sidoarjo), KH Anwar Manshur (Kediri), KH Huda Djazuli (Kediri), KH Cholil As’ad (Situbondo), KH Tamim Romli (Jombang). Berikutnya KH Abdul Matin (Tuban), KH Nuruddin A Rahman (Bangkalan), KH Prof Dr A’la Bashir (Sumenep), serta yang terakhir KH Fachrillah Askhol (Bangkalan).

Bacaan istighotsah kubro dipimpin Wakil Rais Aam PBNU, KH Miftakhul Achyar. Pengasuh Pondok Pesantren Miftahussunnah Kedungtarukan Surabaya tersebut dengan sangat lancar mempimpin jemaah untuk mengikuti seluruh bacaan yang ada. Ini membuat jutaan hadirin yang hadir larut dengan lantunan kalimah thayyibah dan membahana menggetarkan stadion.

Puncaknya adalah doa yang dipimpin secara berurutan oleh 9 kiai dan ulama yang berada di panggung kehormatan.

“Saya bangga bisa hadir di sini,” kata Muhammad Husni. Peserta dari Malang tersebut bersama jutaan jemaah yang lain terlihat khusyuk mengamini doa yang dimunajatkan para kiai dan ulama.

“Baru kali ini mendapat doa yang dipimpin oleh 9 kiai sekaligus,” kata jemaah dari Tulungagung, Muhammad Shofyan. Baginya, makna terpenting dari kehadiran jemaah dari berbagai daerah pada kegiatan istighotsah kubro adalah doa yang disampaikan langsung para kiai panutan.

Siti Fatimah, peserta dari Blitar sangat yakin panitia telah memilih kiai yang terbaik untuk memimpin doa saat puncak istighotsah. “Apalagi doa yang disampaikan telah mewakili hajat dan kebutuhan pribadi, keluarga, masyarakat, NU sendiri, juga tentu saja bangsa dan negara,” ungkapnya. (s@if)

Leave a reply