SIDORAJO-Adanya temuan peredaran kartu BPJS palsu di Jawa Barat, mendapat perhatian khusus pemerintah Jawa Timur dengan membentuk tim khusus yang beranggotakan dari pihak BPJS dan Dinas Kesehatan. Tim ini akan memantau peredaran kartu BPJS di sejumlah rumah sakit daerah dan Puskesmas di Jawa Timur.
Meski sampai saat ini belum ditemukan adanya indikasi peredaran kartu BPJS palsu di wilayah Jawa Timur, pemerintah Jawa Timur berusaha mencegah itu terjadi di masa mendatang. Hal ini disampaikan oleh Wakil Gubernur Jatim, Saifullah Yusuf saat kunjungan di Sidoarjo. Menurut Gus Ipul, sapaan Saifullah Yusuf, menyatakan bahwa Tim Khusus dari BPJS dan Dinas Kesehatan saat ini telah diterjunkan ke lapangan, khususnya di sejumlah rumah sakit yang ramai dikunjungi pasien BPJS. Beberapa daerah yang dikunjungi antara lain, di wilayah Gerbangkertasusila, meliputi Surabaya, Sidaorjo, Gresik, Bangkalan dan Lamongan.
Tim Khusus ini akan menyeleksi seluruh kartu BPJS yang digunakan pasien di sejumlah rumah sakit tersebut. Pemeriksaan dilakukan melalui pengecekan nomor registrasi yang akan dicocokkan dengan data yang ada di kantor BPJS. Selain melibatkan tim BPJS dan Dinas Kesehatan, menurut Gus Ipul, pihaknya juga akan menggandeng kepolisian, jika ditemukan adanya dugaan kartu BPJS palsu, selanjutnya akan diproses sesuai prosedur hukum yang berlaku. (rk)
