Tempati Kantor Baru, Ini Harapan Terhadap NU Kraksaan

0
765
Bagikan Sekarang

Probolinggo – Keberadaan kantor menjadi kebutuhan vital bagi sebuah organisasi, termasuk NU. Karena dari sanalah fungsi pokok manajemen yakni perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian untuk jajaran di bawahnya bisa dilakukan.

Hal tersebut disampaikan Ketua PWNU Jatim, KH M Hasan Mutawakkil Alallah saat menghadiri peresmian kantor baru PCNU Kota Kraksaan Probolinggo, Rabu (9/8).

Menurut Kiai Mutawakkil, dengan adanya kantor yang lebih nyaman dan luas sedapat mungkin mampu meningkatkan ghirah nahdliyah, khususnya di lingkup internal kepengurusan.
“Hikmah lainnya adalah sebagai penyemangat dalam melanjutkan perjuangan para ulama NU dan memastikan ajaran akidah Islam Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja) an-Nahdliyyah terus membumi di bumi pertiwi khususnya Kota Kraksaan,” kata kiai yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong Probolinggo tersebut.

Ketua PCNU Kota Kraksaan H Nasrullah Ahmad Suja’i menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu proses kelancaran pembangunan kantor dua lantai milik PCNU Kota Kraksaan ini. Dari yang awalnya hanya direncanakan direhab saja sampai akhirnya diputuskan untuk dibangun kembali dari awal.

“Kantor ini adalah wujud dari kekompakan dan kebersamaan yang baik antara ulama dan umaro. Insya Allah adanya kantor ini akan menambah semangat kami untuk meningkatkan kualitas kegiatan-kegiatan ke-NU-an kami untuk Kabupaten Probolinggo khususnya Kota Kraksaan,” katanya.

Sedangkan Wakil Bupati Probolinggo H Timbul Prihanjoko sangat bangga atas solidnya NU dalam memerangi segala pengaruh negatif yang selalu berusaha memecah belah umat dan membuat keruwetan yang akan menghambat pembangunan.

“Yang sudah kondusif ini mari kita pertahankan. Ke depan perbanyaklah kegiatan keagamaan seperti pengajian dan shalawatan,” kata H Timbul.

Ia juga menyampaikan, NU harus bisa menjawab tantangan zaman yang tiap saat selalu berubah. Sehingga dihimbau agar NU supaya lebih peka dengan kompleksnya segala perkembangan di era millenium ini.

“Hal ini merupakan PR bagi kita semua bagaimana kita bisa lebih luwes dalam melakukan pendekatan kepada generasi muda melalui temen yang sedang diminati untuk kita arahkan ke hal-hal positif dan Islami,” tandasnya.

Peresmian dihadiri pula Wakapolres Probolinggo Kompol Hendy Kurniawan, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Probolinggo H Santoso serta sejumlah tokoh agama dan masyarakat.

Tidak kurang 2.000 undangan turut hadir, termasuk segenap pengurus syuriah dan tanfidziah beserta seluruh lembaga dan badan otonom (banom) dari tingkat cabang hingga ranting juga santri dan masyarakat. (NUo/s@if)

Leave a reply