PMII Harus Kukuh Jaga Aswaja dan Pertahankan NKRI

0
786
Bagikan Sekarang

Pamekasan — Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia ( PMII) Kabupaten Pamekasan, menggelar resepsi hari lahir (harlah) ke-57 organisasi mahasiswa tersebut, yang digelar di gedung serba guna, Senin (17/4) malam.

Pada kesempatan tersebut, Ketua Ikatan Alumni (IKA) PMII Pamekasan Atiqullah berpesan, agar seluruh kader tetap berjalan sesuai dengan ajaran Islam dan tetap menjaga keutuhan NKRI serta berjalan sesuai nilai Ahlussunnah Waljamaah atau Aswaja.
“Memasuki usia ke-57 ini saya berharap PMII terus konsisten di jalur perjuangan Islam, Ahlussunnah Waljamaah dan tetap menjaga keutuhan NKRI,” katanya.

Akademisi Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pamekasan ini juga berharap, kader PMII selalu menjaga tradisi intelektual demi memajukan organisasi mahasiswa terbesar di Indonesia ini.

Ketua Cabang Pengurus Nahdlatul Ulama Kabuparen Pamekasan, KH Taufik Hasyim juga berharap hal yang sama terhadap PMII di hari ulang tahunnya ini. Diharapkan, organisasi kemahasiswaan yang lahir di Surabaya tersebut tetap konsisten menjaga nilai Aswaja dan terus menjaga tradisi NU dan menjaga NKRI.

“PMII harus menjadi kepanjangan tangan NU dalam menyebarkan Islam yang santun dan menolak radikalisme,” ujarnya.
Dikatakan, saat ini Indonesia mulai terjadi perpecahan dan disintegrasi bangsa bahkan banyak pihak yang menginginkan NKRI terpecah belah.

“PMII harus menjadi benteng penguat ideologi Pancasila dari segala bentuk ancaman serta disintegrasi bangsa,” pungkasnya. (MM/s@if)

Leave a reply